“100 bento box” Pesanan bento pertama…dag…dig…dug…

Setelah ngobrol-ngobrol dengan seorang teman yang menurutku punya jiwa entrepreneurship yang tinggi…(bayangin aja dengan posisi dan kepastian pendapatan yang dia peroleh tiap bulannya, kok bisa-bisanyaaa resign demi menjalankan home made bakery yang selama ini dia jalankan paruh waktu. Tapi setelah mendengar alasannya aku setuju seratus persen dengan keputusannya, karena…ouch! enough about her…this is about my bento,  not her life story hahaha).

Aku memutuskan untuk mulai memasarkan bentoku…dimulai dari kalangan terdekat, dengan cara yang paling mudah…upload foto di facebook! Bener ajaaa…belum lagi satu minggu berselang, disuatu sore yang tenang ponselku berdering (kebohongan publik detected! ponsel berdering? come on…wkwkwk). Dari benda kecil yang kugenggam itu kemudian terdengar suara Bu Yenny, mantan kolegaku, saat aku masih aktif bekerja. Setelah sedikit berbasa-basi, Bu Yenny langsung ‘nembak’, “bisa bikinin goodie bags nggak Mbak? tanpa pikir panjang aku jawab “bisa” doong.  Hasil obrolan selanjutnya bikin aku terlongong-longong…berpikir keras…mampu nggak gue ngerjainnya ya? could I handle this? gimana caranya?.

Gimana nggak…? Ibu yang baik itu pesan 100 goodie bags! 😮 yang berarti aku harus membuat 100 bento box…ya 100…Trus apa masalahnya? Begini…begini…aku ini rookie, newbie, anak baru dalam bidang ini, masih belum punya pengalaman dalam hal time management dan banyak hal lainnya. Biasanya paling banyak aku bikin cuma 2 box itu pun untuk anak-anakku.  Samasekali diluar perkiraanku dapat pesanan langsung 100 box pada pukulan pertama.  Terlebih lagi saat ini AKU LAGI NGGAK PUNYA PEMBANTUUUUUU…huaaaaaaa!!!!! Si-mbak baru aja pulang 2 minggu yang lalu karena kangen sama anaknya di kampung. Nasiiiib. 😦

Dilemaaaaa…. 😦 terima apa nggak ya? aku memang minta waktu 2 hari untuk memberi jawaban pasti. Dalam pikiranku, mungkin ini memang jalannya…ini ujianku, aku yang memutuskan untuk terjun, kok malah lari begitu ada kesempatan datang.  Oouuwwhh… aku nggak cukup pede untuk memutuskan. Pikir punya pikir…aku curhat sama temenku si entrepreneur sejati tea…”Nggak lo nggak boleh mundur, harus dihadapi”  katanya, tepat seperti yang kupikir selama ini.

Akhirnya aku terima 100 bento box ini menjadi proyek pertamaku… Bismillahirrahmanirrahim, Insya Allah bisa!

Hasilnya…Alhamdulillah…I did it!!  🙂 100 bento box secara TEKNIS berhasil aku kerjakan sendiri! Apa…SENDIRI?!!! yaaa..nggak sendiri-sendiri amat siihh…ada mama yang ikut bantu ngupasin 200 butir telur puyuh hihihi…Ada adik sepupuku yang stand by di sink, nyuci ini…nyuci itu…hehehehe, lalu ada suamiku yang meluangkan waktunya untuk mengantarkan bento pesanan ini selamat sampai ke tempat tujuan, dan terakhir ada teman SMA ku yang tiba-tiba entah ada angin apa datang menginap (nginep nggak ya?, soalnya yang ada dia nggak tidur, ikut ngebegadangin bento wkwkwk) makanya tadi aku tulis ‘secara teknis’…soalnya diluar itu semua, aku yang mengerjakan…anyway, thanks to you all guys…sooo…sooooo…very much!!!  🙂

Emang apa aja siih yang dikerjain? (What?! Apa aja?!)…fyuuhhh… 😦 merubah wujud 200 butir telur puyuh menjadi sepasang ayam yang unyu-unyu itu bukan pekerjaan mudaaahhh…belum lagi membuat kupu-kupu dari potongan wortel, matahari dari tamagoyaki isi sosis, tanaman perdu 2 warna dari egg sheet, dan lain-lain…dan lain-lain…fyuuuhhh.

Tapi aku puaaasss…cukup puaaas dengan akhir cerita yang boleh kubilang gilang gemilang 🙂 (walaupun cuapekkkknyaaa…ya Allaah) banyak hikmah yang bisa kutarik

dibalik kisah 100 bento box ini…Tentang tekad, keyakinan, ketekunan, keseriusan, pertemanan, dukungan keluarga, kekuatan doa,  passion…huahhh…masih banyaaakkk lagi!! Dan satu hal yang sangat penting buatku…aku sekarang pede biarpun nggak ada pembantu (si-mbak nelepon dan bilang kalo dia nggak akan balik lagi) hahaha…ya sudah tenang-tenanglah di kampung mbak.

*menyeruput tehku sambil meresapi kata-kata Nietzche “Semua yang tidak membuatku mati, membuatku semakin kuat”.

6 Komentar (+add yours?)

  1. ervinna
    Feb 15, 2012 @ 08:08:45

    proud of you sista…., God bless

    Balas

  2. Indah Herawati
    Feb 15, 2012 @ 09:40:26

    Subhanallah de Utik 🙂 … Smg mjd ibadah yg mbw keberkahan buat keluarga, aamiin! Sukses ya, Tik.

    Balas

  3. Iduy
    Jul 06, 2012 @ 14:23:38

    Berapa mbak harganya? Makasihw

    Balas

    • Kiku Bento
      Okt 26, 2012 @ 04:30:17

      Waahh maaf mbak Iduy, saya sudah lama sekali nggak buka blog ini, lebih sering beraktifitas di fb kiku bento…harganya custom mbak tergantung menu dan kreasinya. 🙂

      Balas

Tinggalkan komentar